JERATPAPUA.ORG, JAYAPURA – Bosko Tabuni Bapak 29 tahun ini rela berjualan pinang demi menyekolahkan 2 orang anaknya yang masih duduk di Bangku Sekolah Dasar (SD) dan SMP.
Bapak 2 anak tersebut , sudah melakukan aktifitas berjualan pinang di pinggir jalan waena -Sentani sejak 2017 sampai sekarang. Barang dagaangannya merupakan hasil belanjaan dari pasar Yotefa yang sudah di gelutinya sejak 2017 hanya untuk menyekolahkan 2 orang anaknya.
“saya jual pinang eceran (atau tumpuk) sudah selama 5 tahun dari tahun 2017 di waena sini sampai sekarang,” Ungkap Bosko Tabuni kepada jerat papua.org jumat (14/10/2022) di expo waena.
buah pinang yang di jual oleh bosko diperolehnya dengan membeli dari pasar youtefa, per mayang ( oki) 2-3 Rp.100.000) Seratus ribu rupiah.
“saya beli pinang dari pasar youtefa baru di jual kembali di sini (expo) waena, dengan hasil untung satu hari Rp.500.000 kadang 300.000, selama ini.”tuturnya.
Dari hasil penjualan pinang saya gunakan untuk bisa membiayai sekolah dua anak perempuannya yang masih duduk di bangku SD dan SMP.(Wayan Jikwa Mahasiswa Magang UM Papua ).