Foto Nampak Jenasah alm. Tuli Wambea di hadapan Nasrul Kepala Controller Plantation PT.TSP., foto : nesta /jeratpapua.orgFoto Nampak Jenasah alm. Tuli Wambea di hadapan Nasrul Kepala Controller Plantation PT.TSP., foto : nesta /jeratpapua.org

JERATPAPUA.ORG , JAYAPURA – Seorang Karyawan Perkebunan Kelapa Sawit PT Tandan Sawita di Kabupaten Keerom yang sakit  diduga di terlantarkan oleh perusahaan hingga korban meninggal dunia di lokasi Perkebunan .

Korban atas nama Tuli Wambea meninggal dunia di kebun III milik PT Tandan Sawita pada senin, 11 Juli 2022 lalu. Korban di duga sakit selama satu minggu namun tidak pernah di ada perhatian serius dari manajemen perusahaan untuk mengobati korban hingga korban meninggal dunia .

Rafel Kordinator buruh PT Tandan Sawita saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut , dimana korban yang sudah meninggal saat itu jenasahnya langsung di arak oleh rekan-rekan dan keluarga korban ke Kantor manjemen PT Tandan Sawita di Kabupaten Keerom guna memintah pertanggung jawaban atas apa yang di alami korban .

“ saya dapat informasi dari keluarga korban sakit sudah satu minggu, selama korban Tuli Wambea sempat membawa diri ke mandor untuk minta bantuan cari kendaraan untuk antar dia berobat ke rumah sakit, tetapi tidak ada respon dari mandor perusahaan “ungkap Rafael saat di hubungi via telp selulernya rabu,(13/7/2022).

Rafael mengaku bahwa posisi Korban Tuli Wambea saat itu berada di kebun III dan dirinya berada di Kebun II . korban tidak mendapatkan perhatian dari perusahaan apalagi korban Tuli Wambea bekerja di bagian perawatan”tidak ada perhatian sama sekali dari perusahaan , “ujarnya .

Situasi seperti ini menurut Rafael karyawan sering melakukan protes ke pihak perusahaan baru ada jawaban dan tindakan kepada karyawan yang melakukan protes bersama ,”kami biasa suara kasar ke kantor baru ada tindakan perusahaan untuk melakukan sesuatu untuk mengambil sikap “tambahnya.

Sementara pihak perusahaan melalui Kepala Kontroller Plantation PT.Tandan Sawita Papua Nasrul  saat hendak di konfirmasi via tlp dan Washaap enggan memberikan jawaban.

Sebelmunya dilaporkan seorang buruh Perkebunan Sawit PT. Tandan Sawita Papua (PT.TSP) Kabupaten Keerom atas nama Tuli Wambea meninggal dunia di kebun III milik PT.TSP pada Senin 11 Juli 2022.

Keluarga korban dan para buruh yang kecewa dengan pelayanan kesehatan dan perhatian pihak perusahaan selama almarhum sakit kemudian membawa jenazah ke depan kantor administrasi PT.TSP di guest house dan menuntut ganti rugi.

Tuli Wambea diketahui adalah buruh asal Keerom Papua dan peserta BPJS ketenagakerjaan.(nesta )

 

By Admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *