Dewan Adat Daerah Kabupaten Waropen saat mendapatkan Materi soal Manajemen Kelembagaan adat dan Peradilan Adat bagi suku Kai Barat di Waropen , Jimi/jeratpapua.org Dewan Adat Daerah Kabupaten Waropen saat mendapatkan Materi soal Manajemen Kelembagaan adat dan Peradilan Adat bagi suku Kai Barat di Waropen , Jimi/jeratpapua.org

JERAT PAPUA.ORG, WAROPEN – Dewan Adat Daerah Kabupaten Waropen menilai  Lokakarya Manajemen  Kelembagaan dan Peradilan Adat  Suku Kai Barat yang di lakukan oleh Jerat Papua, dapat menata kembali seluruh strutur-struktur Kelembagaan dan Peradilan Adat bagi suku-suku yang tersebar di Kabupaten Waropen.

Hal itu di sampaikan Ketua Dewan Adat Daerah Kabupaten Waropen Frans B. Wonatorei saat di temui di waropen , menurutnya lokakarya tersebut dapat memberikan penyeragaman atau singkronisasi struktur dan kelembagaan Adat di Kampung-kampung di Kai Barat terlebih khusus Bagi suku-suku di Kabupaten Waropen sehingga ini akan menjadi Panduan bagi kerja-kerja dewan adat Kai Barat .

“lewat lokakarya Manajemen Kelembagaan dan Peradilan adat Suku Kai Barat, diharapkan menjadi indikator agar di lanjutkan ke Dewan adat suku lain di seluruh Kabupaten waropen atau Dewan adat Daerah “kata Ketua Dewan Adat Daerah Kabupaten Waropen Frans B. Wonatorei sabtu, (10/12/2022).

Di tambahkan Frans Wonatorei SOP ini dapat di seragamkan oleh semua suku-suku di Kabupaten waropen sehingga semua memiliki format panduang Kelembagaan dan Peradilan Adat yang sama untuk memudahkan tugas-tugas dan tanggung jawab kelembagaan adat khususnya Dewan Adat Daerah Waropen.

“ melalui kegiatan Lokakarya , sera-sera atau bapak-bapak Tokoh adat , merupakan representasi masyarakat adat yang bertanggungjawab kepada masyarakat adat Kai Timur dan Juga seluruh masyarakat Adat Waropen”ungkap Wonatorei.

Ketua Dewan Adat Daerah Waropen Frans Wonatorei berharap program SOP manajemen kelembagaan Adat dan Peradilan Adat ini dapat di sosialisasikan kepada dewan adat suku yang lain yang tersebar di Kabupaten Waropen.

Salah satu tokoh adat Waropen mengapresiasi apa yang telah di selenggarakan oleh jaringan Kerja Rakyat Papua, sehingga ini akan benar-benar menata organisasi adat bukan saja Suku Kai Barat, tetapi seluruh lembaga-lembaga adat di wilayah Waropen .(nesta)

 

By Admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *